Difasilitasi Muspika, PPK Tenggilis Mejoyo Lakukan Sosialisasi Pilgub Ke PSHT
Hupmas, SURABAYA – Bertempat di Pendopo Kecamatan Tenggilis Mejoyo, jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tenggilis Mejoyo melakukan sosialisasi berbasis non anggaran tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Tahun 2018 kepada Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati (PSHT) se-Kecamatan Tenggilis Mejoyo.
Memanfaatkan momen cangkrukan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) bersama Tiga Pilar yang digelar oleh Kecamatan Pimpinan Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Tenggilis Mejoyo, pihak PPK memberikan informasi tentang tahapan Pilkada Serentak 2018 khususnya seputar kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) serentak yang akan dilaksanakan tanggal 20 Januari 2018 mendatang.
“Mohon dibantu petugas PPDP ketika mengunjungi atau datang ke rumah dengan data-data pendukung terkait syarat untuk memilih,” terang Ketua PPK Tenggilis Mejoyo, Imam Hidayat.
Dalam acara sosialisasi ini, selain para anggota PSHT juga turut hadir semua unsur Muspika Tenggilis Mejoyo serta Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bintara pembinanaan dan keamanan ketertiban masyarakat (Babinkamtibmas).
“Kami berharap dapat tercipta suasana yang kondusif di Kecamatan Tenggilis Mejoyo pada saat gelaran Pilgub Jatim 2018, pilihan boleh beda tapi kita tetap saudara,” ungkap Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tenggilis Mejoyo, Komisaris Polisi (Kompol) Totok Sumarianto.
Sementara itu, Adi, salah satu anggota PSHT Tenggilis Mejoyo, menuturkan sosialisasi oleh PPK terkait Pilkada Serentak 2018 ini sangat penting dilakukan.
“Dengan digelarnya sosialisasi ini, kami jadi tahu ternyata tahapan Pilgub Jatim 2018 sudah pada pendaftaran dan akan ada gerakan coklit bersama tanggal 20 Januari,” terangnya.